Renungan Harian Katolik : Meneladani Bunda Maria

advanced divider

 

Bacaan : Lukas;8:19-21

Selamat pagi, Bapak, Ibu, Saudara, Saudari.
Pada hari ini Gereja memperingati St. Andreas Kim Taegon (imam) dan Paulus Chong Hasang, dkk, martir Korea.
“Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku ialah mereka, yang mendengarkan firman Allah dan melakukannya” (TB Luk 8:21). Demikian kata Yesus kepada mereka yang memberitahukan kepada-Nya bahwa Ibu dan Saudara-Saudara-Nya ada di luar dan mau bertemu dengan-Nya.
Apakah dengan mengatakan ini, Yesus tidak mengakui Bunda Maria sebagai ibu-Nya? Sama sekali tidak. Justru sebaliknya, melalui kata-kata-Nya ini Yesus menunjuk ibu-Nya sebagai pribadi pertama yang mendengarkan dan melaksanakan sabda Allah.
Bunda Maria membuka hatinya kepada kehendak Tuhan: “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu” (Luk 1:38). Setelah memberi jawaban ini, perjalanan hidup Bunda Maria selanjutnya merupakan pelaksanaan jawabannya itu. Jadi, jawaban ini merangkum dua aspek sekaligus, yaitu mendengarkan dan melaksanakan.
Semoga kita bisa meneladani Bunda Maria, yaitu senantiasa mendengarkan sabda Tuhan dan melaksanakannya dalam hidup kita sehingga kita bisa disebut sebagai ibu atau saudara-saudara Yesus.
Tuhan memberkati kita semua.

Oleh : RD. Silvester Gonzaga

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print